Pemerintah Melarang dan Tak Pernah Terima Kritik dan Aspirasi Rakyat

Pemerintah daerah di wilayah adat Meepago, baik itu lembaga eksekutif  maupun legislatif tidak pernah menerima aspirasi apapun yang disampaikan oleh masyarakat dan sering kali melarang rakyat, seketika rakyat menyampaikan aspirasi, saran, masukan dan Kritik.

Padahal penyampaian pendapat, saran dan masukan dari rakyat adalah untuk mendorong pemerintah daerah agar kedepannya mudah mendesain dan membangun dimana pemerintah itu memimpin, bukan untuk mematikan pembangunan dan sebagainya.

Ternyata rakyat berhak untuk menyampaikan dan menyuarakn pendapat di muka umum. Tetapi herannya adalah penjabat di wilayah adat meepago sampai saat ini melarang dan menggagalkan dimana aspirasi rakyat yang disampaikan kepada Pemerintah daerah setempat.

Banyak aspirasi rakyat yang sebelumnya diterima tapi dapat di gagalkan oleh pemerintah daerah setempat hingga terjadinya dilapangan adalah banyak musibah yang tertimpa, seperti diantaranya macetnya pembangunan, membuka perusahaan Ilegal tanpa surat Ijin dari pemda setempat, Hadirnya pintu kematian rakyat seperti pemusnahan masyarakat sipil melalui berbagai cara, dan sebagainya.

Justru karena terjadinya itu peningkatan pembangunan di wilayah kabupaten/kota dalam berbagai bidangnya macet dan lebih berketinggalan jauh dari kabupaten/kota lainnya serta rakyat juga akan berhabis-habisan melalui banyak cara yang di datangkan oleh Pemerintah setempat, seperti di Dogiyai baru-baru ini melalui Sweeping brutal oleh TNI Polri dan di Paniai, Perusahaan Ilegal tanpa surat Ijin pemerintah daerah setempat yang masuk di Degeiwo sana.

Dogiyai bulan kemarin berdarah dan tewas serta di paniai 8 desember 2014 empat siswa SMA tewas dari tembakan tima panas dan kekayaan alam dapat berhabis-habisan melalui perusahaan Ilegal seperti di Degeiwo, itu hanya karena malasnya pemerintah daerah untuk menerima dan menguatkan aspirasi rakyat.

Karena itu, Saya mohon kepada pejabat masyarakat adat Meepago yang baru menjabat itu tolong di pahami dan kami di harapkan bahwa harus berhenti untuk mematikan aspirasi rakyat yang akan disampaikan, Kenapa? Karena setelah saya ikuti kian lama bahwa anda pernah katakan seketika masyarakat mengkritik anda adalah anda biasa berkata: "Anda juga belum tentu, Kami kerja stengah mati di kantor, kepala jadi pusing mau kerja apa, dan sebagainya, Seperti hal-hal itu kami harapkan pemerintah harus berhenti". (Mardy)

Daerah 12.35